Infografis

Sebagai negara kepulauan beriklim tropis, Indonesia selalu dihadapkan pada risiko hidrometeorologis yang tidak ringan. Salah satunya yaitu bencana Kekeringan yaitu defisit curah hujan pada suatu wilayah dalam periode tertentu, yang dapat menyebabkan penurunan kelembaban tanah dan kerusakan tanaman. Oleh karena itu perlu waspada dalam penggunaan air untuk mengurangi risiko bencana Kekeringan. Berikut adalah informasi Provinsi yang berpotensi mengalami kekeringan pada Bulan Agustus 2024 beserta infrastruktur yang mungkin terdampak pada provinsi tersebut.

Pada Bulan Juni 2024 telah terjadi bencana di berbagai daerah di Indonesia. Kementerian PUPR ikut bertanggungjawab dalam penanganan dampak bencana antara lain menjaga konektivitas jaringan jalan dan jembatan, menyediakan fasilitas air bersih/air minum, sanitasi dan hunian sementara, relokasi korban terdampak dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan penanganan kerusakan infrastruktur PUPR. Berikut ini adalah Rekapitulasi Penanganan Bencana Bulan Juni 2024.

Sebagai negara kepulauan beriklim tropis, Indonesia selalu dihadapkan pada risiko hidrometeorologis yang tidak ringan. Salah satunya yaitu bencana Kekeringan yaitu defisit curah hujan pada suatu wilayah dalam periode tertentu, yang dapat menyebabkan penurunan kelembaban tanah dan kerusakan tanaman. Oleh karena itu perlu waspada dalam penggunaan air untuk mengurangi risiko bencana Kekeringan. Berikut adalah informasi Provinsi yang berpotensi mengalami kekeringan pada Bulan Juli 2024 beserta infrastruktur yang mungkin terdampak pada provinsi tersebut.

Prakiraan wilayah potensi terjadi gerakan tanah disusun berdasarkan hasil tumpang susun (overlay) antara peta zona kerentanan gerakan tanah dengan peta prakiraan curah hujan bulanan yang diperoleh dari ESDM. Oleh karenanya dibutuhkan informasi tersebut untuk mengantisipasi kondisi terburuk terhadap infrastruktur PUPR. Berikut adalah informasi infrastruktur terdampak yang berpotensi akibat gerakan tanah tinggi pada Bulan Juni 2024.